Kelebihan dan Kekurangan Sebuah Sistem Informasi (SI)
Apakah kampus anda telah menggunakan aplikasi Sistem Informasi (SI) untuk mempermudah setiap management ?
Tahukah anda pengertian SI itu sendiri? Kelebihan dan kekurangan serta fungsinya. Berikut kita jabarkan...
Sistem Informasi (SI) - adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan
teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah
sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang,
proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini
digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi
informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana
orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Kelebihan
Tingkat kontrol yang diharapkan pembeli untuk menilai transfer teknologi
harus menjadi pertimbangan. Keterpaduan tiap langkah yang diproteksi dari
penggunaan yang tidak terautorisasi, kemudian keterpaduan tersebut menjadi
pilihan untuk memilih outsourcing. Fasilitas yang digunakan menjadi scope
efisiensi perusahaan.
·
Umumnya
sistem informasi yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan karena
karyawan yang ditugaskan mengerti kebutuhan sistem dalam perusahaan.
·
Biaya
pengembangannya relatif lebih rendah karena hanya melibatkan pihak perusahaan.
·
Sistem
informasi yang dibutuhkan dapat segera direalisasikan dan dapat segera
melakukan perbaikan untuk menyempurnakan sistem tersebut.
·
Sistem
informasi yang dibangun sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan dan
dokumentasi yang disertakan lebih lengkap.
·
Mudah untuk
melakukan modifikasi dan pemeliharaan (maintenance) terhadap sistem
informasi karena proses pengembangannya dilakukan oleh karyawan perusahaan
tersebut.
·
Adanya insentif
tambahan bagi karyawan yang diberi tanggung jawab untuk mengembangkan sistem
informasi perusahaan tersebut.
·
Lebih mudah
melakukan pengawasan (security access) dan keamanan data lebih terjamin
karena hanya melibatkan pihak perusahaan. Sistem informasi yang dikembangkan
dapat diintegrasikan lebih mudah dan lebih baik terhadap sistem yang sudah ada.
Kekurangan
Kelemahan insourcing dihubungkan dengan tingkat kebutuhan investasi yang
dibutuhkan ketika keputusan insourcing dibuat. Kelemahan lain yang sering
terjadi adalah ketika perusahaan mencoba untuk mengubah atau mengambil
alternatif yang sesuai dengan kebutuhan pasar atau permintaan pasar. Kecocokan
permintaan terhadap kebutuhan berbagai bagian dari rantai suplai (supply chain)
sangat berbelit-belit pada proses insourcingoses internal tidak dengan mudah
mencapai kesesuaian.
· Keterbatasan
jumlah dan tingkat kemampuan SDM yang menguasai teknologi informasi. Pengembangan
sistem informasi membutuhkan waktu yang lama karena konsentrasi karyawan harus
terbagi dengan pekerjaan rutin sehari-hari sehingga pelaksanaannya menjadi
kurang efektif dan efisien.
· Perubahan
dalam teknologi informasi terjadi secara cepat dan belum tentu perusahaan mampu
melakukan adaptasi dengan cepat sehingga ada peluang teknologi yang digunakan
kurang canggih (tidak up to date).
·
Membutuhkan
waktu untuk pelatihan bagi operator dan programmer sehingga
ada konsekuensi biaya yang harus dikeluarkan.
· Adanya
demotivasi dari karyawan ditugaskan untuk mengembangkan sistem informasi karena
bukan merupakan core competency pekerjaan mereka.
Kurangnya
tenaga ahli (expert) di bidang sistem informasi dapat menyebabkan
kesalahan persepsi dalam pengembangan distem dan kesalahan/resiko yang terjadi
menjadi tanggung jawab perusahaan (ditanggung sendiri).
Semoga Bermanfaat, Salam....
source : Here
Tidak ada komentar
Posting Komentar